Kabid Tanaman Pangan dan Hortikultura Mahakam Ulu, Petrus Ngo saat berada di pasar tani disimpang tiga Tikah di Ujoh Bilang, Sabtu (06/06/2020). |
Beritamahulu.com,
Ujoh Bilang – Ditengah pandemik Covid-19 yang saat ini
melanda dunia membuat sejumlah Negara maupun daerah mempersiapkan diri untuk
meningkatkan ketahanan pangan. Tak pelak, Kabupaten Mahakam Ulu yang saat ini
berstatus zona hijaupun mengambil langkah yang sama yakni mempersiapkan diri
menghadapi hal terburuk jika sewaktu-waktu mengalami kelangkaan bahan pangan yang
disuplai ke daerah.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, Saparudin saat menyerahkan bibit kepada petani secara simbolis |
Melalui instruksi Bupati tak lama ini, masyarakat
Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) diminta untuk mempersiapkan diri menghadapi
kemungkinan kelangkaan bahan pangan ini dengan menginstuksikan kepada
masyarakat untuk menanam padi lebih awal dari biasanya.
Pasar Tani Perdana Mahulu resmi dibuka hari ini, Sabtu (06/06/2020) |
Saat media ini mengunjungi pembukaan Pasar Tani yang
digelar di simpang tiga Tikah, Sabtu (06/06/2020), terlihat para petani yang
sekaligus penjual memasarkan dagangannya yaitu, sayur-sayuran hasil tanaman
sendiri. Hal ini dilakukan demi mencegahnya kelangkaan stok sayur-sayuran yang
disuplai dari Kabupaten Tetangga.
Aktivitas warga yang sedang membeli sayur-mayur di Pasar Tani Ujoh Bilang |
Dalam sambutannya Bupati Mahakam Ulu, Bonfiasius
Belawan Geh yang dibacakan Kepala Dinas Ketahanan pangan dan Pertanian Mahakam Ulu, Saparudin menyampaikan
bahwa langkah ini (pasar tani. Red) merupakan langkah kemandirian masyarakat
Mahakam Ulu dalam menyediakan bahan pangan sendiri.
Sayur-sayuran yang dijual dipasar tani simpang tiga Tikah Ujoh Bilang |
“Dengan adanya pasar tani ini, kebutuhan dasar akan
pangan dengan harga terjangkau dapat terpenuhi. Saya harapkan akan ada banyak
petani-petani lain yang dapat menjual hasil taninya dipasar tani ini. Walaupun
jangka waktu pasar tani yang berkala ini, yaitu pada hari sabtu dan rabu, saya
harapkan kebutuhan akan pangan masyarakat dapat terpenuhi,” ujar Bupati Boni.
Warga yang datang berbelanja di pasar tani |
Pasar tani yang hari ini resmi dibuka memiliki keunikan tersendiri yakni harga jual yang lebih murah dari pasar tradisional lainnya lantaran para petani mendapatkan subsidi angkutan dari lokasi perkebunan ke lokasi pasar.
Pembukaan perdana ini terlihat puluhan warga Kampung
Ujoh Bilang dan Long Bagun memadati area pasar guna membeli bahan pangan yang
disediakan dipasar tani ini.
Aktivitas jual beli dipasar tani |
Selain itu juga, Kepala Dinas Pertanian Mahakam Ulu,
Saparudin terlihat menyerahkan beberapa bibit tanaman secara simbolis kepada
petani yang hadir dalam kegiatan pembukaan pasar tani perdana di Mahakam Ulu
ini. (BM/MM).